kibulin

kibulin

Pentingnya Pemuda Generasi 2028

author = Olav Iban Lulus UGM dua kali. Saat ini bekerja sebagai pegawai negeri sihir dan dosen seni partikelir. Setahun sekali menulis opini di koran lokal. Mari kita akui bahwa pada tahun 1945 Indonesia tak akan merdeka tanpa 1928. Pun…

Pengultusan dan Ketakutan akan Hilangnya Isi Kepala

author = Hanif Amin Saya hidup dengan meniru. Waktu kecil, misalnya, saya menonton Naruto dan ingin jadi Naruto. Akhirnya yang saya lakukan untuk jadi sedekat mungkin dengan sosok Naruto adalah meniru berbagai jurus berkelahinya secara diam-diam. Sosok-sosok untuk diidolakan dan…

Merenungkan Musik Indonesia di Luar Negeri

author = Michael H.B. Raditya Jika kita mempertanyakan sejauh mana musik luar negeri mendapat perhatian di Indonesia, maka dapat dikatakan hampir semua musik Indonesia adalah hasil hibriditas dari musik luar negeri, baik Timur ataupun Barat. Musik dangdut, misalnya, yang mendapat…

Merayakan Rindu bersama Maluku

author = Ody Dwicahyo “Kalau saya terlahir kembali dan boleh memilih suku bangsa; saya ingin jadi orang Maluku” Kutipan di atas adalah harapan liar saya setelah tiga kali memutar lagu “rame-rame” yang dinyanyikan oleh Glenn Fredly. Melalui Glenn dan saudara-saudari…

Menyoal Lathi, Paradigma dan Kebertahanan Budaya Jawa.

author = Arif Fadillah Dalam beberapa waktu terakhir jagad twitter diramaikan dengan tagar #LathiChallenge. Ramainya tagar ini disebabkan cuitan dari seorang yang mengatakan bahwa challenge ini berbahaya karena menurutnya mengandung setengah budaya Jawa yang syirik dan khurafat. Selain itu, si…

Menulis Seperti Membuat Pematang

author = Mahfud Ikhwan disampaikan sebagai pengantar Workshop Kepenulisan Novel dalam pra-acara rangkaian kegiatan Joglitfest (Festival Sastra Yogyakarta) yang diselenggarakan Klub Buku Yogyakarta, bekerjasama dengan Kibul.in dan Gerak Budaya Yogyakarta di Toko Buku Gerak Budaya Yogyakarta, tanggal 21 Agustus 2019. Hanya…

Menelisik Fenomena Sastra dan Bersastra di Yogyakarta

author = Studio Pertunjukan Sastra Sejak pasca kemerdekaan hingga kini, banyak seniman dan sastrawan Indonesia & Jawa yang berdomisili di Yogyakarta sukses mencatatkan prestasi berkarya di tingkat lokal, regional, dan nasional. Dimungkinkan, berkat prestasi merekalah Yogyakarta memiliki prestis kebudayaan cukup…

Mendudukan Marwah Sastra, Agama dan Negara

author = Zainul Arifin Saat transisi otoritarianisme Orde Baru ke demokrasi, memang kondisi kebudayaan Indonesia yang sarat dengan antropologi keyakinan tidak diperhitungkan. Ketika itu belum terbayangkan konflik-konflik horizontal terutama berbasis agama akan mewarnai situasi sosial-politik di era reformasi sekarang. Artinya,…