Physical Address

304 North Cardinal St.
Dorchester Center, MA 02124

Pohon Pisang dan Puisi-puisi Lain

author = Dean Agha Koeswantoro

Setiap tahun sekolahku menyelenggarakan pameran sains. Dalam acara tersebut, siswa-siswi diberi kesempatan untuk memilih tema dan melakukan penelitian yang berhubungan dengan tema tersebut. Setelah itu, mereka akan mempresentasikan hasil penelitiannya kepada juri. Kemudian juri akan menilai presentasinya dan membandingkan dengan presentasi peserta yang lain. Setelah dibandingkan dan dipilih pemenangnya, pemenang akan dipanggil ke panggung dan diberi hadiah.

Berikut ini adalah cerita tentang pameran sains di sekolahku.

Ketika aku mendapat berita bahwa sekolahku akan mengadakan pameran sains, aku senang sekali. Akhirnya aku bisa melakukan apa yang dilakukan orang yang pernah aku lihat di televisi. Setelah mendengarkan beritanya, aku langsung mencari di internet tentang bagaimana melakukan presentasi sains yang bagus. Aku membaca banyak artikel tentang pameran sains.

Setelah membaca artikelnya, aku harus memilih tema apa yang akan aku kerjakan. Ada banyak sekali tema yang bisa aku pilih. Tapi aku tidak ingin yang terlalu susah. Karena khawatir tidak selesai mengerjakan semua rangkaian penelitiannya. Pertama, aku ingin memilih tema pemurnian air. Tapi aku pikir itu terlalu susah untuk dikerjakan dalam waktu yang singkat. Jadi, aku mencari tema penelitian yang lain. Kemudian aku menemukan tema mengenai pengelompokan daun. Aku memutuskan untuk memilih tema itu.

Dalam melakukan penelitian, aku harus mengumpulkan daun, meneliti, dan membaginya menurut bentuk dan warna daun. Aku dibantu oleh teman kakekku untuk mengumpulkan daun di sekitar lingkungan rumahku. Karena ada banyak daun yang berbeda, aku bisa membaginya menjadi lebih banyak kelompok.

Setelah dikumpulkan daunnya, aku harus menelitinya. Aku melihat dengan detail daunnya, baik warna maupun bentuknya. Ada yang berbentuk panjang, berwarna gelap, berbentuk pendek, berwarna terang dan lain sebagainya.

Setelah diteliti, daunnya aku foto dan tempel di poster yang akan aku gunakan untuk melakukan presentasi. Di poster itu aku juga menulis caraku melakukan eksperimen, hipotesaku, dan kesimpulan dari eksperimenku. Poster itu aku buat dari kertas karton. Posternya aku buat bersama ibuku. Kami harus membuat posternya dengan rapih supaya juri tidak bingung dan pusing.

Setelah membuat poster di rumah, aku membawanya ke sekolah keesokan harinya. Ketika sudah sampai di sekolah, aku mencari mejaku yang sudah dinamai oleh panitia pameran sains. Setelah menemukan mejaku, aku menyiapkan posterku di meja. Sebelum jurinya datang ke mejaku, aku mengingat kalimat-kalimat yang sudah aku siapkan sebelum ke sekolah. Itu adalah kalimat-kalimat yang akan aku sampaikan pada juri.

Akhirnya juri menghampiri mejaku lalu aku melakukan presentasi. Setelah melihat presentasiku, juri menilai presentasiku. Aku sedikit mendengar kalau aku mendapat nilai yang bagus untuk presentasiku. Setelah aku mendapat berita kalau nilaiku bagus, aku langsung senang sekali. Sebelum diumumkan pemenangnya, aku ingin keliling ruangan pameran sains yang dipenuhi dengan tugas anak lain.

Aku sudah melihat tugas anak-anak yang lain. Setelah melihat semuanya, aku khawatir aku tidak menang. Ketika sudah waktunya untuk mengumumkan pemenangnya, aku tidak sabar untuk mengetahui siapa yang menang. Supaya lebih membuat ketegangan, pertama kali pembawa acara mengumumkan juara ketiga, diikuti oleh juara kedua, dan terakhir juara pertama. Setelah menunggu lama untuk juara ketiga dan kedua, aku mendengar namaku disebutkan oleh pembawa acara. Aku pemenang pertama pameran sains di sekolahku.

Setelah pembagian hadiah, semuanya membereskan meja sendiri. Setelah selesai membereskan meja, aku langsung pulang.

Bagian terfavoritku dalam eksperimen ini adalah ketika aku meneliti daunnya dan menempelkannya di poster. Aku juga suka melihat-lihat eksperimen anak-anak yang lain. Pengalaman ini sangat menyenangkan.